Banten- Tectonic Offerings

Ideas
1 year ago

Banten atau sesajen adalah bagian penting keseharian masyarakat Bali sebagai bentuk persembahan atas rasa syukur terhadap sang pencipta. Critical Context Studio Bali 02 menghadirkan ragam bentuk Banten yang unik dan kompleks sebagai media studi.

Design Education

Tuhan, manusia, dan alam menjadi sebuah poros kehidupan sejak masa lampau. Sistem tersebut mendorong manusia untuk menghubungkan kehadiran pertiwi terhadap dunia spirit dengan menghaturkan hasil-hasil alam pada sang pencipta dalam bentuk ‘Offerings’ yang dihadirkan dalam bentuk sesajen atau dalam istilah bali disebut Banten. Banten di Bali disajikan dengan cara yang unik. Secara tidak sadar prinsip keseimbangan, unity, proporsi, irama, sequence yang dipadukan dengan keindahan ekpresi karakter, warna, gaya, dan bahan sudah diterapkan dari masa lampau. Penggunaan bentuk geometri, pemilihan bahan yang bersifat natural dari wadah hingga perpaduan ragam penggunaan jenis bunga menjadi satu sebagai wujud adanya ruang kreativitas dibalik kekakuan nilai filosofis dan pakem-pakem yang ada, tanpa menghilangkan makna persembahan didalamnya.

Pada Critical Contex 2019 kali ini, unit Bali-02 merepresentasikan Banten sebagai media dari studi tektonika dalam konteks tradisi Bali. Studi ini dilaksanakan dengan membedah sarana ‘Offering’ melalui metode imitasi dari folding process dan melakukan iterasi terhadap sarana Banten yang menghasilkan wujud seperti pola dan instalasi berdasarkan studi yang dilaksanakan.

Peserta akan mendapatkan pembekalan untuk memiliki wawasan awal terhadap proses bedah objek (dislocation atau de-composing) untuk melihat secara terstruktur fragmen-fragmen dan proses penuaan material yang terdapat pada Banten. Kemudian dilanjutkan dengan pembekalan proses folding sebagai proses lanjutan dari hasil bedah objek, sehingga peserta memiliki kemampuan untuk melakukan proses re-folding dalam menghasilkan serangkaian perubahan bentuk, maupun makna pada benda, sehingga menghasilkan wujud baru.

Kesimpulan dalam studi tektonika ‘Offering’ ini adalah proses tektonika itu sendiri tidak dapat terlepas dari makna dan tujuan Banten tersebut. Dengan menggunakan kaca mata de-composing dan Re-folding, setiap Banten memiliki jenis tektonika berbeda yang dapat dilihat dari keberagaman jenis material yang digunakan, lipatan-lipatan yang terjadi, jenis pertemuan antara sambungan serta jenis rajutan. Dari sekian proses tersebut, terdapat proses penuaan yang juga menjadi salah satu kunci studi tektonika Banten ini, proses penuaan memiliki efek terhadap perubahan warna material, bentuk, serta bentukan sambungan yang terjadi. Dari keseluruhan hasil studi tersebut, bentukan-bentukan baru yang terjadi melalui proses re-folding memberikan pemahaman terhadap unit Bali-02 bahwa proses bentukan tiap jenis Banten serta proses alami penuaan material organik, tidak terlepas dari makna dan tujuan ‘Offering’ dalam kehidupan sehari-hari.

Related
168 Comments
A
Login to leave a comment. Sign In ?